Pengamat Politik: Prabowo Saja Malas, Ngapain Demokrat Harus Serius
Selasa, 13 November 2018
Edit
Infomenia.net - Pengamat politik Afriadi Rosdi menduga Ketua Umum Partai Demokrat (PD) Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) tak akan menegur wakil sekretaris jenderalnya, Andi Arief yang menyebut Prabowo Subianto sebagai calon presiden (capres) bermalas-malasan dalam berkampanye. Sebab, kicauan Andi tak akan berefek kepada Partai Demokrat yang ikut mengusung Prabowo di Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.
"SBY
sebagai ketua umum DPP Partai Demokrat saya kira juga tak akan menegur
Andi Arief. Karena pernyataan Andi tak berimplikasi negatif apa pun
terhadap Demokrat yang merupakan bagian dari Koalisi Indonesia Adil
Makmur (pengusung Prabowo, red),” ujar Afriadi kepada JPNN, Selasa
(16/10).
Bahkan, kata Afriadi,
Demokrat bisa mengambil keuntungan dari pernyataan Andi. Yakni
keuntungan untuk berkelit ketika ada yang menuduh PD tidak serius
memperjuangkan Prabowo.
“Mereka dapat saja kemudian mengatakan, wong Prabowo sendiri saja enggak serius memenangkan dirinya, ngapain Demokrat harus serius. Kira-kira begitu makna yang bisa terbentuk," kata Afriadi.
Menurut
Afriadi, kicauan Andi di Twitter yang bermuatan kritik kepada Prabowo
justru menjadi pengingat. Sebab, ada kesan Prabowo hanya mementingkan
diri sendiri dan Gerindra.